Laman

06 Juni 2013

Kewadjiban Kaoem Intelectueel*


Oleh: Ir. Soekarno
Sari pidato dalam openbare vergadering P.N.I. Bandoeng dan Jacatra.

Lebih doeloe spreker menerangkan, bahwa adanja ia membitjarakan soal “kewadjiban kaoem intelectueel terhadap kepada pergerakan Ra’jat”, ialah oleh karena banjak kaoem intelectueel itoe sama mendjadi ketakoetan oleh adanja atoeran-atoeran kaoem sana jang kini mendjadi sengit sekali.


Apakah artinja kata “intelectueel”? Intelectueel adalah terambil dari kata intellect, jang berma’na akal atau fikiran. Kaoem intellectueel adalah kaoem jang akal-fikirannja telah mendapat “didikan” atau pengadjaran. Boekan hanja kaoem jang bertitel Mr, Dr, atau Ir-lah jang bernama intellectueel, -- berapa banjaklah kaoem Mr. Dr. Ir. ini jang kepandaiannja sama sekali ta’ “hidoep”, dan ta’ lebih daripada seperti “woordenboek” belaka!?! --, tetapi tiap-tiap manoesia jang kepandaian akal-fikirannja ada lebih “tinggi” daripada ra’jat oemoemnja, bolehlah diseboetkan intellectueel.

Sering kali orang tanja: Apakah sebabnja kaoem intellectueel di Indonesia tidak begitoe actief, ja malahan “mati”, dikalangan pergerakan, djikalau dibandingkan dengan kaoem intellectueel dinegeri djadjahan lain, oempamanja di Hindoestan, Mesir, atau Philipina?

Hal ini dalam hakekatnja tidaklah boleh kita persalahkan kepada kaoem intellectueel Indonesia itoe. Sebab sikapnja sesoeatoe kaoem adalah ditetapkan oleh keadaan-keadaan jang mengelilinginja, ialah menoeroet djalannja wet sociaal-economische praedestinatie.

Imperialisme Inggeris di Hindoestan adalah bersifat handels kapitalisme, ja’ni kapitalisme dagang. Ini ialah disebabkan oleh karena negeri Inggeris itoe ada soeatoe negeri jang tjoekoep-penoeh dengan bekal-bekal -- industrie sendiri, ja’ni tjoekoep-penoeh dengan basisgrondstoffen bagi industrie; industrie Inggeris adalah begitoe soeboer, sampai negeri Inggeris dinamakan orang “the workshop of the world”, -- poesat peroesahaan” doenia.

Maka overproductie Inggeris dibawalah ke Hindoestan oentoek didjoeal. Soepaja pendjoealan ini laris, maka ra’jat Hindoestan haroeslah dibangoen-bangoenkan dan dihidoep-hidoepkan nafsoenja membeli dan nafsoenja ingin-ini-ingin-itoe. Ra’jat Hindoestan haroes dibikin mendjadi ra’jat jang banjak keboetoehan. Ra’jat jang besar nafsoe membelinja dan besar poela kekoeatannja membeli, -- ra’jat jang “banjak behoeften” serta “kookkrachting”.

Oentoek hal ini, maka lekaslah kaoem imperialisme Inggeris itoe mengasih banjak onderwijs kepada ra’jat Hindoestan. Sebab siapa jang “ontwinkkeld”, tentoelah banjak keboetoehannja. Onderwijs jang dikasihkan oleh kaoem imperialisme Inggeris itoe tidaklah sangat-sangat memboenoeh nafsoe atau initiatiefnja ra’jat Hindoestan itoe. Segeralah lahir soeatoe intellectueelenklasse oleh karenanja, jang initiatiefnja masih hidoep, dan jang achirnja, walau rintangan dari fihak Inggeris jang bagaimanapoen djoega, mendjadi pembela negeri dan pembela bangsa jang radjin dan actief. Inilah sebabnja didalam pergerakan ra’jat Hindoestan itoe banjak sekali terdapat kaoem “intelegentzia”!

Di Indonesia? Bagaimanakah keadaan di Indonesia?

Spreker oendjoekan, bahwa negeri Belanda itoe adalah soeatoe negeri jang tidak mempoenjai banjak basis grondstoffen bagi soeatoe industrie sebagai negeri Inggeris. Negeri Belanda tidak poenja banjak arang batoe, tidak poenja parit besi, tidak poenja kapas, d.l.l.

Oleh karena itoe, maka “doeit lebihan” jang didapatkannja dari drainage Indonesia jang millioen-millioen itoe, terpaksalah dibawa lagi ke Indonesia, -- dikembangkan lagi di Indonesia goena memboeka dan memperoesahakan matjam-matjam industrie, baik industrie pertanian (goela, karet, teh, dll.), maoepoen industrie biasa (minjak, arang-batoe, pabriek bes, dll.). Pendek kata: kapitalisme Belanda jang ada disini adalah teroetama sekali industrie-kapitalisme! Industrie-kapitalisme sangatlah boetoeh akan kaoem boeroeh; kaoem boeroeh kasar dan kaoem boeroeh lemas.

Soepaja gadjih-gadjih dan oepah-oepah bisa serendah-rendahnja, dan soepaja tidak banjak “tjerewet”, maka kaoem boeroeh kasar ini haroes ditetapkan didalam kebodohan, artinja: tidak dikasih onderwijs samasekali. Sekolah-sekolah jang diadakan oleh kaoem imperialist di Indonesia, teroetama sekali hanjalah sekolah-sekolah oentoek mendidik kaoem boeroeh lemas sadja. Karena itoe maka systeemnja pendidikan hanja systeem perboeroehan belaka!

Nah, inilah jang mendjadi asal-asalnja kaoem “intjlek-intjlek” di Indonesia itoe. Didikannja didikan boeroeh: semangatnja semangat boeroeh. B.B.L. mendjadi “bijbelnja”. Kepada kaoem boeroeh kasar dan ra’jat Marhaen mereka memandangnja hina. Padahal mereka sebenarnja djoega kaoem proletar, jang ta’ poenja apa-apa melainkan tenaganja. Dididikan sekolahan tadi djoegalah soedah mengasingkannja daripada rasa nasional: mereka soedah gedenationaliseerd. Mendengar kata politiek, berdirilah boeloe poendoeknja!

Padahal!...... Bahaja “werkloos” saban-saban waktoe bisalah djoega mengantjam padanja. Sebab “werkloosheid” adalah soeatoe keharoesan (noodzakelijkheid) didalam kapitalisme. Kapitalisme sengadja mendidik “reserveleger” kasar atau lemas -- artinja kapitalisme sengadja mengadakan sekoempoelan kaoem proletar kasar dan lemas jang werkloos, ja’ni soepaja kapitalisme itoe sewaktoe-waktoe bisa mengganti pegawainja dengan “kaoem reserve” jang sanggoep bekerdja dengan gadjih jang lebih rendah. Maka didirikannjalah djoega dimana-mana arbeidsbeurzen, jang ta’ boekan adalah tempatnja kaoem kapitalisten itoe memilihi mana kaoem reserve jang boleh dipakai, mana jang tidak.

Bagaimanakah nasibnja kaoem intjlek jang werkloos itoe? Dari fihaknja kaoem moedal mereka mendapat tendangan. Maoe mentjari penghidoepan didalam kalangan ra’jat mereka tidak bisa oleh karena mereka memang asing (vervreemd) daripada ra’jat. Hidoepnja lantas seolah-olah “goemantoeng tanpo tjantelan”. Peroet kerontjong seringlah menggelapkan mata; maka sebagian kaoem wekloos jang gelap mata itoe lantaslah loepa akan kemanoesiaannja, -- mendjalankan kedjahatan, sampai ada jang mendjadi landverrader mendjoeal bangsa! (Disini ada sebagian kaoem intjlek jang hadir mendjadi poetjat moeka!?!?)

Spreker lantas memperingatkan: hendaklah kaoem intjlek jang sekarang masih hidoep sebagai boeroeng titiran didalam sangkar sama insaf, bahwa bahaja ditendang oleh kaoem modal itoe djoega bisa menjerang padanja sewaktoe-waktoe. Maoe lari kemanakah mereka kalau soedah ditendang begitoe? Lekaslah beladjar bergaoelan dengan ra’jat hidoep dengan ra’jat sebeloemnja telaat!

Kepada kaoem intellect jang soedah doedoek didalam pergerakan politiek “spreker” djoega memperingatkan, bahwa mereka haroes bersatoe dengan ra’jat, -- bergerak dengan ra’jat dan oentoek ra’jat. Sebab kolonisatie tidaklah dapat diberhentikan dengan bertereak “kita minta keadilan! Kita ada dalam keadilan!” sadja. Soal kolonisatie adalah soal kekoeasaan, soal macht. Kekoeasaan ini hanjalah kita dapatkan dengan menoempoek-noempoekkan tenaga ra’jat jang berdjoeta-djoeta itoe. Menoeroet pendapatan spreker, maka toean Thamrin c.s. tidak akan dipermainkan oleh kaoem sana, kalau Thamrin c.s. itoe mempoenjai organisatie ra’jat jang sebesar-besarnja. Boekan sadja kaoem non cooperator, tetapi djoega kaoem cooperator, perloe bergerak dengan dan oentoek ra’jat itoe!

Hendaklah ada persatoean antara kaoem terpeladjar dan ra’jat. Dengan persatoean ini kaoem intellectueel ta’ oesah takoet rintangan antjaman, pergerakan tentoelah mendjadi lebih koeat, dan akan lebih lekaslah Indonesia Merdeka!

*S.K. Persatoean Indonesia, December 1929.

Sumber: Pitut Soeharto & Drs. A. Zainoel Ihsan. 1981. Aku Pemuda Kemarin di Hari Esok. Capita Selecta. hal. 201-203.

2 komentar:

  1. Mungkin saja penyakit HIV dapat disembuhkan karena saya telah berkali-kali scammed sampai saya bertemu dengan pria hebat ini dukun Dr Akhigbe yang membantu saya pada awalnya saya tidak pernah percaya semua komentar dan posting tentang dia dan saya sangat sakit karena saya telah terinfeksi HIV / AIDS selama dua tahun terakhir, hanya 2 bulan terakhir saya terus membaca kesaksian tentang pria ini bernama Dr Akhigbe mereka mengatakan bahwa pria itu sangat kuat dia telah menyembuhkan berbagai jenis penyakit, saya terus memantau jabatannya beberapa orang tentang pria ini dan saya mengetahui bahwa dia nyata sehingga saya memutuskan untuk memberinya persidangan. Saya menghubunginya untuk meminta bantuan dan dia berkata bahwa dia akan membantu saya mendapatkan kesembuhan yang saya perlukan hanyalah mengirimnya uang ke menyiapkan obat dan setelah itu akan dikirim kepada saya melalui jasa pengiriman kurir DHL yang saya lakukan dengan sangat mengejutkan obat itu dikirimkan kepada saya dia memberi saya petunjuk untuk mengikuti cara meminumnya bahwa setelah tiga minggu saya harus pergi untuk pemeriksaan , setelah minum obat an d ikuti instruksinya setelah tiga minggu saya kembali ke rumah sakit untuk tes lain, pada awalnya saya terkejut ketika dokter mengatakan kepada saya bahwa saya negatif saya meminta dokter untuk memeriksa lagi dan hasilnya masih negatif yang sama yaitu bagaimana saya bebas dari HIV VIRUS karena kaget saya memutuskan untuk datang dan membagikan kesaksian saya sendiri kepada Anda untuk mereka yang berpikir tidak ada obat untuk HIV VIRUS yang akhirnya sembuh dan hubungi Dr Akhigbe melalui email drrealakhigbe@gmail.com dia akan membantu Anda, Anda juga dapat mengirimnya melalui +2348142454860 ia juga sempurna dalam menyembuhkan DIABETIK, HERPES, HIV / AIDS,; ALS, KANKER, MALARIA, BACTERIA DIARRJHEA, MENINGITIS, HEPATITIS A DAN B, ASTHMA, PENYAKIT HATI, CHRON. PENYAKIT. NAUSEA VOMITING ATAU DIARRHEA, PENYAKIT GINJAL ,, SCHIZOPHRENIA, LUPUS, INFEKSI EKSTERNAL, DINGIN UMUM, SENDI BERSAMA, OSTEOPOROSIS, RABIESRHEUMATISM, THYROID, GALLSTONE, COLD & FLU, TUBUH KEMUDI, PELANGGARAN, PELUANG, TUBUH, PELANGGARAN, PELUANG, PELANGGARAN. ECZEMA, PROGERIA, MAKAN GANGGUAN, INFEKSI PERNAPASAN RENDAH. dll percayalah bahwa penyakit mematikan bukan lagi hukuman yang mematikan karena dr akhigbe memiliki obatnya. ayah baptis dari herbal root.email: drrealakhigbe@gmail.com nomor whatsapp. +2349010754824 situs web: https://drrealakhigbe.weebly.com

    BalasHapus